Ilustrasi Konflik Golkar |
Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Bidang Pemilu Irman Tambera mengatakan figur-figur kuat di tiap kabupaten mengajukan pendaftaran dan sudah menyetor berkas. Seperti untuk calon bupati Kolaka Timur H. Buddu dan Tony Herbiansyah, Rusman Emba untuk calon di Muna dan masih banyak lagi yang saat ini sedang diproses ke tahap pemberkasan.
"Mengenai revisi undang-undang Pilkada kami optimis akan bisa mengajukan calon. Olehnya kata pihak tertentu jangan dulu ada yang semabarang mengkalim tentang Golkar mana yang akan ikut Pilkada karena di pusat belum ada hal yang pasti," di sekretariat DPD I Golkar Sultra.
Di tempat yang sama, Sekretaris DPD I Golkar Sultra Muhamad Basri mengatakan hingga kini proses penjaringan calon dalam pemilihan kepala daerah 2015 tidak terganggu dengan konflik Golkar di pusat. Meskipun ada beberapa kader yang justru membentuk kepengurusan baru di bawah komando Agung Laksono (AL) menurutnya tidak mempengaruhi kenerja Golkar ARB.
“Tiap DPD II Golkar tingkat kabupaten itu mereka merekrut 5 sampai 10 bakal calon (balon) bupati. Dari 7 kabupaten yang akan menggelar Pilkada masih ada 2 kabupaten yang belum sampai 5 figur yang mendaftar yakni Konawe Utara (Konut) dan Konawe Selatan (Konsel),” Kata Basri.
Secara keseluruhan capaian 5 figur yang ditargetkan Golkar Sultra ARB yang mendaftar sudah terpenuhi bahkan lebih, sehingga tahap selanjutnya kata Basri akan diseleksi menjadi 3 balon perkabupaten dan akan mengikuti uji kepatutan dan kelayakan tingkat lanjut.
Penulis : Muhamad Taslim Dalma (Jurnalis ZonaSultra.Com)