Ini Laporan Pelaksanaan APBD TA 2014 Pemprov Sultra, Realisasi Pendapatan Daerah 2, 189 Triliun

Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Saleh La Sata (kiri) dan Ketua DPRD Provinsi Sultra Abdurrahman Saleh. Foto Istimewa.
JENDELASULTRA.BLOGSPOT.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra ) Saleh La Sata telah menyampaikan rancangan peraturan daerah (Raperda) pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun anggaran (TA) 2014 dalam rapat paripurna DPRD Sultra di ruang paripurna DPRD Sultra, senin (6/7/2015).

Raperda pertanggung jawaban APBD TA 2014 merupakan penjelassan atas semua kegiatan pelayanan pemerintah di daerah Sultra. Laporan yang disampaikan kepada DPRD Sultra berupa laporan keuangan yang telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan mendapat predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP).


Saleh La Sata mengatakan sesuai APBD TA 2014 target pendapatan adalah Rp 2, 136 Triliun dan realisasinya adalah 2,189 Triliun. Jika dipersenkan pendapatan daerah mencapai 102, 48%. Sementara itu target belanja daerah Rp 2,450 triliun dan realisasinya adalah Rp 2,088 Triliun atau mencapai 85,22%.


“Dalam tahun anggaran TA 2014 pemprov Sultra mengalami surplus sebesar Rp 100,960 Miliar, yang merupakan selisih antara realisasi pendapatan daerah dengan realisasi belanja daerah,” Kata Saleh La Sata.


Pembiayaan daerah sesuai APBD perubahan TA 2014 yakni pembiayaan netto direncanakan sebesar Rp 314,295 milyar realisasinya adalah Rp 255,556 miliar atau mencapai 81,31% yang merupakan selisih antara realisasi penerimaan pembiayaan daerah dengan realisasi  pengeluaran pembiayaan daerah.


Menegenai sisa lebih perhiyungan anggaran (Silpa), Kata Saleh, dalam LKPD TA 2014 pemprov Sultra mempunyai Silpa sebesar Rp 356, 516 miliar. Jumlah tersebut termasuk kewajiban kepada pihak ketiga yang sampai dengan akhir tahun anggaran 2014 belum dibayarkan.



Penulis: Muhamad Taslim Dalma (Jurnalis ZonaSultra.Com)