Nur Alam dan Adhyaksa Kompak: Sukses Politik dan Pemerintahan Karena Pramuka

Ketika Nur Alam dan Adhyaksa Dault berjamah tangan dengan sejumlah peserta Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Pramuka Nasional yang diselenggarakan di Bumi Perkemahan Nanga-Nanga, Kota Kendari, Jum’at (13/11/2015). Pada kesempatan keduanya mengklaim sukses karena ajaran-ajaran pramuka. Foto: Dok. Penulis.
JENDELASULTRA.BLOGSPOT.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam mengaku kesuksesannya di dunia politik dan pemerintahan tidak terlepas dari ajaran pramuka yang diterimanya semasa sekolah. Hal itu dikatakannya ketika memberikan sambutan dalam kegiatan Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Pramuka Nasional yang diselenggarakan di Bumi Perkemahan Nanga-Nanga, Kota Kendari, Jum’at (13/11/2015).

Nur Alam mengatakan sangat berterima kasih kepada pembina pramukanya pasa masa-masa yang lalu. Ajaran-ajaran kepramukaan yang diterimanya sangat berguna ketika memasuki dunia politik dan pemerintahan.


“Saya secara pribadi sungguh tidak bisa melupakan jasa-jasa para pembina dalam gerakan kepramukaan yang pernah saya lalui pada masa-masa pendidikan dahulu. Modal itulah yang mendasari saya mampu berkompetisi dalam dunia politik dan berhasil memimpin daerah Sulawesi Tenggara,” kata Nur Alam.


Sementara itu, Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault mengatakan hal yang terjadi pada Nur Alam tidak jauh beda dengan dirinya karena ia juga dididik di pramuka ketika menjalani masa sekolah. Ajaran-ajaran pramuka menjadi cikal bakal yang mengantarkannya sampai ke tingkatan mentri.


“Tadi Kakak (Nur Alam) menyampaikan kalau dia dididik dipramuka. Saya juga dididik dipramuka mulai dari siaga, penggalang, sampai di penegak, sebelum masuk di organisasi sampai memimpian Komite Nasional pemuda Indonesia (KNPI) dan kemudian menjadi mentri pemuda dan olah raga,” kata Adhyaksa dalam sambutannya.




Penulis: Muhamad Taslim Dalma (ZONASULTRA.COM)