Kenali Cara Tradisional Berhenti Merokok

JENDELASULTRA.BLOGSPOT.COM - Salah satu kandungan dalam rokok yang dianggap bahaya adalah nikotin. Dalam dosis tertentu, nikotin menghasilkan  hormon penenang (dopamine) pada otak manusia.  Faktor yang satu ini dapat membuat  seseorang merasa  lebih tenang setelah merokok. (Baca: Tahukah Anda Mengapa Perokok Terus Bertambah Di Sulawesi Tenggara) 

Persaaan tenang dari dopamine tak akan bertahan lama, olehnya biasanya untuk merasakan perasaan itu harus merokok berulang-ulang.  Pada akhirnya kebiasaan yang berulang dan berlebihan  memberi dampak buruk  bagi kesehatan secara permanen. Sebagaimana hukum alam sesuatu yang berlebihan pasti tidak bagus.

Sebelum kita berbicara tentang cara berhenti merokok, maka terlebih dahulu kita harus tahu kerugian apa saja didapat bila terus merokok. Dampak menghisap rokok bukan saja berbahaya bagi kesehatan diri sendiri namun juga kesehatan orang-orang di sekitar kita yang disebut perokok pasif.  Perokok pasif yang menghirup asap rokok di suatu ruangan bisa saja anak-anak kita, orang tua, istri, suami, keluarga. Mereka semestinya turut kita jaga kesehatannya, toh kalau mereka sakit kita juga yang akan repot. 


Ilustrasi Bahaya Merokok. Sumber Foto: ANNEAHIRA.COM
Kerugian paling nayata adalah secara finansial. Bila rata-rata satu orang mengkonsumsi 1 bungkus rokok perhari dengan hitungan Rp. 20 ribu,- perbungkus, maka pengeluaran dalam sebulan dapat mencapai Rp. 600 ribu.  Jika dikali 12 bulan (1 tahun) maka hitungannya Rp, 7.200.000,- (7,2 juta). Kalau dikali 5 tahun maka menghabiskan uang Rp. 36.000.000,- (36 juta). Bayangkan uang sebanyak itu mengalir ke kantong-kantong pemilik pabrik rokok.

Untuk berhenti merokok memang terbilang susah-susah gampang-gampang. Ada banyak pengaruh mulai teman-teman pergaulan dan beragam doktrin yang membuat perokok bisa percaya diri dan tak bisa berhenti merokok. Misalnya doktrin “merokok mati, tidak merokok mati”.

Ada dua cara yang yang bisa dijalani agar berhenti merokok. Hal ini berdasarkan riset kecil-kecilan penulis yang banyak berbicang dengan mereka yang sudah menghentikan kebiasaan merokok. Cara ini sangat efektif loh dan tergolong masih tradisional, tanpa perlu obat-obat khusus.

Pertama adalah niat. Beberapa orang bisa berhenti hanya dengan tekad kuat tak akan menghisap rokok lagi. Cara pertama ini cukup sederhana yakni sebelum berhenti dapat membeli lima bungkus rokok sekaligus. Rokok itu dihisap satu persatu hingga habis selama kurang lebih 6 jam. Hal ini dimaksudkan untuk memuaskan hasrat merokok ketika sudah benar-benar bertekad berhenti merokok.

Cara kedua, dengan air kelapa muda. Di dunia kesehatan air kelapa muda dikenal memiliki manfaat untuk kesehatan dan menetralkan racun dalam rubuh. Cara ini cukup mudah sebab yang diperlukan hanya air kelapa muda. Setiap kali timbul hasrat menghisap rokok, minumlah air kelapa muda sedikit-sedikit. Rasa air kelapa muda yang manis akan menenangkan lidah yang rindu rasa manis filter rokok. Begitu terus seterusnya sampai benar-benar tak ada lagi hasrat merokok. 

Sebagai catatan, cara pertama dan kedua tersebut hanyalah berdasarkan riset kecil-kecilan penulis. Boleh jadi benar dan boleh jadi tidak atau mungkinada cara lain yang lebih efektif. Toh tidak ada salahnya untuk mencoba berhenti merokok dengan cara sederhana tersebut. 


Penulis: Muhamad Taslim Dalma