Manfaat Kelor: Agar Cepat Hamil hingga Menetralkan Zat Berbahaya


"Secara rutin si laki-laki mengkonsumsi biji kelor sedangkan wanita mengkonsumsi kembang kelor. Bila sudah hamil maka istri harus berhenti mengkonsumsi bunga kelor karena dipercaya tidak baik untuk kesehatan kandungan."
Daun kelor dan tepung kelor. Sumber foto : Sustainable Island Development Initiatives

JENDELASULTRA.BLOGSPOT.COM - Dari akar, daun, hingga kembang, tanaman kelor memiliki manfaat yang sangat besar bagi manusia. Dari beberapa informasi yang dihimpun, tanaman kelor bermanfaat bagi yang mengkonsumsinya di antaranya agar cepat dapat keturunan hingga menghilangkan zat berbahaya.

Salah satu daerah yang banyak mengembangkan tanaman kelor adalah Pulau Muna. Masyarakat setempat banyak membudidayakannya di pekarangan rumah. Bahkan, dimana-mana orang Muna tinggal, di pekarangan rumahnya pastilah ada pohon kelor. Mereka menggunakannya untuk bahan sayur bening, yang disebut “kadada katembe”. Namun soal manfaatnya, mungkin masyarakat hanya menganggapnya seperti sayur biasa.

Kelor di Muna, salah satu yang rekomended untuk dikonsumsi. Tanaman kelor tumbuh dengan subur di pulau yang tanahnya banyak ditemukan batu gamping dan berkapur. Bahkan di beberapa lokasi, kelor tumbuh di atas batu seperti di kampung Walengkabola, Tongkuno. Di daerah ini tanaman kelornya bercita rasa khas lagi enak, beda dengan kelor di tempat lain, sehingga saat dijual di pasar selalu dicari.

Cara Memasak Daun Kelor yang Tepat

Memasak daun kelor dengan benar maka kandungan nutrisi daun kelor tidak banyak berkurang. Caranya, bila air sudah mendidih maka matikan kompor lalu tuang daun kelor. Begitu pula bila daun kelor dimasak dengan bahan sayuran lain, saat air mendidih maka masukan terlebih dulu sayur lain kemudian matikan kompor lalu masukan daun kelor.

Daun kelor yang dipetik juga paling lama hanya dapat disimpan 4 jam. Setelah dipetik daun kelor sebaiknya segera dimasak. Semakin cepat dimasak maka rasa kelor semakin baik, jangan menunggu hingga daunnya layu. Kelor memang berbeda dengan jenis sayur-sayuran lain yang dapat disimpan di kulkas.

Kembang kelor. Sumber foto: Sustainable Island Development Initiatives

Manfaat Biji dan Kembang Kelor Agar Cepat Hamil


Manfaat mengkonsumsi buah dan kembang kelor adalah untuk cepat hamil atau mempermudah memperoleh keturunan bagi pasangan suami istri. Kendati demikian, belum ada rujukan penelitian ilmiah tentang ini, mungkin hanya dari pengalaman masyarakat saja.

Namun patutlah dicoba, sebuah metode yang tidak ada salahnya untuk dilakukan, toh memang buah dan kembang kelor sering dimakan oleh masyarakat Muna sebagai sayuran. Sehari-hari, buah dan kembang kelor itu dijadikan sayur bening. Soal rasanya, unik dan tetap enak untuk disantap.

Caranya adalah secara rutin si laki-laki mengkonsumsi biji kelor sedangkan wanita mengkonsumsi kembang kelor. Bila sudah hamil maka istri harus berhenti mengkonsumsi bunga kelor karena dipercaya tidak baik untuk kesehatan kandungan. Namun berbeda dengan daun kelor yang memang baik untuk dikonsumsi ibu hamil.

Kandungan Nutrisi Daun Kelor

Kandungan gizi daun kelor dijelaskan dalam buku “Sustainable Island Development Initiatives” (SIDI) tahun 2016. Dinyatakan bahwa tanaman kelor mempunyai kandungan protein, kalsium, zat besi, vitamin C, dan karotin yang tinggi.

Menurut tim penulis buku itu, tanaman kelor cocok ditanam di wilayah yang kekurangan nutrisi. Kelor juga dapat berperan penting untuk menjadi sumber pangan dan obat-obatan.

“Di Afrika, daun kelor digunakan untuk membersihkan air minum dari kandungan zat-zat yang tidak diinginkan. Kelor dapat menyelesaikan persoalan pangan dan kesehatan di dunia,” dikutip dari SIDI.

Lebih lanjut dijelaskan, di Indonesia dan India, kelor merupakan tanaman yang dikenal mempunyai kekuatan supra natural dan banyak digunakan dalam beberapa ritual. Daun dan buah kelor juga dimanfaatkan sebagai masakan sayur asam yang berwarna bening.

Penulis: Muhamad Taslim Dalma